Minggu, 20 Juni 2010

Terintimidasi -_-

Dibanding dia, saya bisa jadi nol besar.
Tanpa kamu bandingin juga saya nyadar diri--saya tuh gak ada apa-apanya.

Mau ngomong apa lagi kamu?
Kamu sendiri pun udah narik kata-kata kamu yang dulu.
Artinya kamu juga beranggapan sama kan?

Capek ya kayak gini?
Ada orang gila di Timeline Twitter.
EUH.

Jumat, 18 Juni 2010

Dengar?

Kalau kau memang meminta aku untuk tidak beranjak, aku akan diam. Lalu aku akan melihat, apa yang ingin kau tunjukkan padaku

Kalau kau memang ingin untuk menghela napas sejenak, aku akan menunggu sampai kau menghembuskannya dengan lepas.

Aku akan tetap menunggu.

Walaupun pahit yang akan kudengar, atau mungkin kicauan bernada sumbang... Aku akan mendengarkan.

Setidaknya kau anggap aku ada.

Tapi kalau kau masih tidak mau bicara, aku bisa saja pergi.

Walaupun aku tahu, sebenarnya aku ingin tetap tinggal.

Ada sesuatu yang tidak pernah aku tahu. Dan aku masih diam untuk mencoba menunggumu bicara.

Kau bergerak. Aku menatapmu, sekilas.

Kau siap?

Kamis, 17 Juni 2010

New Chapter

You don't and never know about how to smile even in the bright day. All you had do just sitting next to the window, and none. What are you doing by the way? Waiting for a falling star? Or just a sweet rainbow?

Care a mind for taste some ice creams and candies? It'll give you another taste of life.

Or falling down from the top of mountain and drowned to the sea? In another perspective, behind the panic thing, you'll find another beauty. Down on the water. And don't forget to look up. Through those eyes, you'll know how the clouds moving on slowly... beautifully like a ballerina.

Just pretending this life is easy. Let your body swing by the air, then I give you a cup of tea. Laughing, relax, breath some fresh oxygen... why everything had to be so complicated for you?

Well maybe you owe you own time, but can you give me a couple of minutes for seeing your happy smile?

Rabu, 02 Juni 2010

Malem ini...

Tau ga? Malem ini saya benci banget sama kamu.