Suatu Luapan

Aku menangis saat aku sedih

Aku menangis saat aku sakit

Aku menangis saat aku marah

Aku menangis untuk mengeluarkan emosi yang tak pernah aku pahami

Pahami dengan kata kata

Ataupun dengan gerakan tak berarti

Yang aku ingin lakukan hanya mengeluarkan butir butir air tak berharga dari rongga mataku

Membiarkannya jatuh

Terus menerus

Karena aku menangis karena aku membutuhkannya untuk menjadi tenang

Setenang sebelum aku tidak tahu kenapa aku harus menangis

....

Tapi kali ini aku tak bisa tenang

Yang aku rasakan hanya...

aku terus menerus jatuh

Dan tidak akan kembali menemukan jalan yang pantas aku tapaki

Sometimes I texted myself and pretending that my phone was vibrating

from the message that came from you.

"Yang buruk bukanlah sesuatu yg masuk ke dalam mulut manusia.

Yang buruk adalah yg keluar dari mulut mereka."

-Sang Alkemis

Uni-day!

Oh ya, tanggal 27 Januari kemarin Smanda ulang tahun loh yang ke-44.

Trus tanggal 29 Januari-nya ada University Expo atau Uni-day yang diselenggarain sama alumnus-alumnus Smanda yang udah jadi mahasiswa-mahasiswa di universitas favorit. Gila ngiler banget liatnya ¬_¬ Udah mah kinclong-kinclong mana kayaknya bangga banget gitu ya bisa balik lagi ke Smanda dan udah pake almamater universitas yang favorit pula.

Maksud Uni-day itu sendiri buat share, khususnya buat anak kelas 3, tentang universitas. Katanya sih ada sekitaran 21 universitas yang ikut ke Uni-day. Kemarin ceritanya suruh ngeliput nih, ya sekalian aja nanya-nanya.

Nanya tuh ke UGM, ITB sama UNPAD. Nah kan ngebet banget tuh masuk FIKOM sama Desain, trus sekarang juga penjuruan, mau nanya dulu mereka nerima dari IPA/IPS.

Ternyata kalo jurusan FIKOM itu IPS. Dan Desain juga bisa nerima IPA ataupun IPS, karena ilmunya sendiri sebenernya gak mayoritas dari kedua jurusan itu.

Ya Allah plooooooong banget rasanya HAHAHA. Sekarang sih ya difokusin IPA, cuman kalaupun nanti masuk ke IPS ya enggak apa-apa karena jurusan yang dipengenin gak terlalu condong ke salah satu jurusan.

Bismillah, bisa!

is taken by Ika on University Expo at Smanda.

"....i'm tired. i'll give you our goodbye soon."

Karena aku ingin menari bersamamu

Menari tanpa bebas, dengan iringan musik yang menghentak

Karena aku ingin menari bersamamu

Dibawah tirai hujan yang menerpa mata, kaki yang berlomba

Karena aku ingin menari bersamamu

Bersamamu, yang hanya ada di dalam kepalaku

Only Girl in the World

Youtube-ing and got some cool videos. Try to watch this! Cover of Rihanna's song, Only Girl (in the world) by Boyce Avenue. Well, this is one of my favorite songs. Got tricky with their new lyrics in some places, but whatever, it's good :D

And yes, Uncle Google always know how to answer my question haha. This is the lyric.

I’m gonna love you, when the time is right
Be thinkin’ of you, every day and every night
To thank you so many in this world and someday I’ll make you be my wife
So every time we’re not together, I hope you know that you’ll be alright

‘coz I, I’m gonna make you feel that you’re the only girl in the world
Like you’re the only one that I’ll ever love
Like you’re the only one who knows my heart
Like you’re the only one that’s in command
Like you’re the only one who understands
How to make me feel like a man

And when you’re lonely, I’ll keep you company
Like this world is only make for you and me
And when it doesn’t feel right with another I hope you believe
That in a world of no lie, I will be the only one that you need

I’m gonna make you feel that you’re the only girl in the world
Like you’re the only one that I’ll ever love
Like you’re the only one who knows my heart
Like you’re the only one that’s in command
Like you’re the only one who understands
How to make me feel like a man

Da ra da da
Da ra da da
Da ra da da
Da ra da da

I’m gonna make you feel that you’re the only girl in the world
Like you’re the only one that I’ll ever love
Like you’re the only one who knows my heart
Like you’re the only one that’s in command
‘coz you’re the only one who understands
How to make me feel like a man

Da ra da da
Da ra da da

Oh..

Da ra da da
Da ra da da

"Take a look at me so you can see, how beautiful you are...

You call me a stranger, you say I'm a danger."

aku hidup di era televisi hitam putih yang monoton.

Boleh?

aku punya harapan setinggi awan, tapi aku tidak punya sayap.

dia punya mimpi setinggi langit, tapi dia bisa loncat untuk menggapainya

...............

"boleh aku pinjam kakimu?"

Sour Sally ♥

Sabuga, January 8th, 2010.

I went to Secondhand Serenade's concert and that was an amazing show! One an half for about 15 songs were played in that place. Minus things came to the promotor. Especially in the time of the show, place (they said that there is no any tribun or vip place) and about the rules of smoking in the place of show. It was kind of disturbing. But overall, it was good enough. The lighting, the sound... and the show, of course.

It was really good when we were totally sing together when John playing acoustic version of Broken (or Awake? I'm forget), Fall For You, Your Call, and the last song, Fix You by Coldplay.

There were a lot of funny things when John tried to talk with the fans. He said, "I really want to move here, if I move here, would you be my friends?", "Tonight, I'm your biggest fans", "This is the best show in my lifetime"...... oke it sounded kind of lying but yep that made the spectator scream loudeeer--including me with the rolling eyes :p

But the funniest past is when John tried to talk Indonesian. First he said, "Bintang beer! Yeah, I missed it too.". And in the end of the show he came to the front of the stage and said, "Terimakasih. Awewe Bandung gareulis!"

Yes, Hayley. We are believing in you. Don't let us down. Good job Paramore. Good job Parawhore. Hit this 2011 with this one, hope it'll make some good opening to the new of 'Paramore'. YEAYYYYYYY! :D

(☉˛☉)

i am watching on you

how do you feel?

are you alive?

strong enough to fight me back?

Paramore's react to the Farro's exit statement

Check this out.

They are separated.

Irfan Bachdim

"Always the tone of surprise…"

- Ron Weasley

#abaikan

Aku akan biarkan dia bicara,

bicara sampai dia benar-benar selesai

Sampai mungkin intonasinya naik,

dan mengikis aku perlahan-lahan

Telingaku sakit, tapi aku akan diam

Karena kali ini dia tidak akan membuatku bicara

Satu katapun

Dia akan membuatku benar benar merasa kerdil

Lalu pergi seakan yang dikatakannya bukan apa-apa

Dan setelah pergi

nyawaku tinggal satu

Satu, yang terakhir

Dia memang selalu benar.

Untuk apa aku melawan?

Mengundur mati

Jalan masih terlihat sepi. Malam masih berjalan, tapi bulan sudah tak tampak. Satu-satunya cahaya yang ada hanya senter yang dia bawa. Nafasnya menderu. Larinya sudah tidak sekencang tadi. Matanya terus melirik kanan kirinya. Waktunya sempit.

Besi berbentuk silinder dikanannya bisa meledak kapan saja. Bisa saja. Kalau keparat-keparat itu berani memunculkan kepala di depan matanya. Pilihan untuk mati sekarang banyak. Pukulannya cukup untuk menyerang muka-muka bajingan itu dengan keras. Atau mau ditembak saja?

Dia sudah semakin geram, sekali lagi mereka lolos diantara sela jari-jarinya. Sedikit lagi.

***

Mereka terengah-engah. Singa galak itu sudah mulai menjauhi semak-semak dimana mereka bersembunyi. Mereka saling mendekat, masih kaget. Jantung masih terasa berdebar-debar. Rasanya bernafas pun sakit.

Suara merintih terdengar dari balik punggung mereka. Wajah itu menatap sayu dengan ketiga matanya.

"Aku tidak jadi mati?"

Had a wonderful night with Nanda Ike Riri Dindut Reksa on the last night in 2010♡

Happy new years eve by the way!

2011 must be my year. Be better than before.

Amin.

Pesimis.

Pernah kamu merasa terlalu banyak beban di atas punggungmu sampai-sampai kamu ingin menutup mata sejenak, bahkan berharap tak akan terbangun lagi?

Aku pernah. Sering.

Bahkan aku sudah tidak bisa berlari lagi. Kakiku sudah benar-benar lelah. Tanganku sudah tidak bisa meraih apapun. Nafasku terengah-engah. Kepalaku seakan berputar di tempat. Tak cukup tenaga sampai menuju garis finish. Belum cukup kuat untuk menantang setan di pikiranku sendiri.

Dorongan tangan-tangan mereka tak membantuku sama sekali. Mataku terkadang gelap. Tidak bisa menatap jalan apa yang akan aku temukan di depan. Buntu. Yang aku tahu hanya mereka ingin aku terus berlari. Tapi apa yang terjadi jika di depanku itu jurang?

Aku memang serangga kecil yang penuh ketakutan untuk bisa terbang tinggi. Untuk bisa melihat matahari dan bunga-bunga cerah yang memanjakan mata. Untuk bisa menikmati hembusan angin tenang yang bisa membawaku terbang lebih tinggi, untuk merasa bebas.

Tapi memang tidak ada sesuatu yang menungguku di atas sana.

Kadang pesimis memang menjadi setan paling gila dari dalam diri kita untuk mematikan seluruh sistem dalam tubuh dalam sekejap. Badan, pikiran, tingkah laku. Diam. Karena pesimis mengisiki aku untuk percaya bahwa yang aku lakukan sebenarnya... "sia-sia".

Dan ditengah riuhnya suara terompet dan cahaya kembang api yang menyala diatas kepalaku, aku kembali mengalaminya. Sekarang.

angin ini tak mungkin mengantar jemariku ke ujung jalan, pada seseorang yang menanti ditiap malamnya.