Jumat, 15 April 2011

Malam

Aku berjalan di keheningan malam
Entah apa yang mendorong kakiku untuk terus melangkah
Melesat di derai-derai sunyi kekosongan di celah sempit sebuah jalan
Terus berjalan tanpa tahu apa yang sebenarnya aku cari

Aku berjalan tanpa cahaya

Begitu gelap, tapi mungkin aku sudah terlanjur nyaman di dalamnya
Karena aku terlalu lama ada disana
Di tengah gelap, dengan nafas menderu, berusaha menenangkan diri saat aku tahu,
aku lelah untuk berpura-pura

Dalam gelap, aku hanya bisa melihat tanganku
Dalam gelap, aku tidak bisa melihat siapapun

Aku kembali berjalan menembus keremangan malam
Sekilas, aku melihat matahari mulai menaiki langit
Dengan perlahan aku kembali memasang topeng terbaikku
Mereka menyebutnya, senyuman.